Showing posts with label Adelaide. Show all posts
Showing posts with label Adelaide. Show all posts

Monday, 4 February 2019

Aplikasi Beasiswa dan Rahasia di baliknya

credit to pixbay
Siapa sih yang tidak berbahagia memperoleh beasiswa keluar negeri? Tentu bahagia, beasiswa menawarkan kesempatan meningkatkan pengetahuan sekaligus pengalaman mengesankan bertemu orang dari berbagai latarbelakang budaya serta kesempatan berpesiar ke objek-objek wisata menarik di luar negeri. Namun tidak mudah mendapatkan beasiswa, sebab kita musti berkompetesi dengan ratusan bahkan ribuan orang yang memiliki niat yang sama untuk bersekolah diluar negeri 'gratis'. Perlu persiapan matang untuk merealisasikannya. Perlu diketahui bahwa seleksi administrasi merupakan pintu gerbang mendapatkan beasiswa. Lolos dari seleksi ini berarti 1/3 jalan telah terlampaui. Agar lolos seleksi tersebut maka kita tidak boleh asal-asalan mengisi/menjawab serangkaian pertanyaan dalam aplikasi beasiswa. Tulisan ini akan menularkan pengalaman dalam memahami tipe dan jenis pertanyaan pada aplikasi beasiswa bergengsi ke negeri para koala. Simak ya.
Prinsip Dasar
Aplikasi beasiswa merupakan alat bantu seleksi bagi sponsor untuk memilih kandidat yang tepat sekaligus meminimalkan resiko gagal studi. Kriteria seleksi untuk menilai mentalitas kandidat, visi dan misinya serta rencana studinya yang dituangkan kedalam serangkaian pertanyaan jenis terbuka. Namun sebelum membahasnya lebih mendalam, ada baiknya kita mengenal prinsip dasar dan fungsi aplikasi beasiswa.
Prinsip dasar aplikasi beasiswa yang perlu dipahami oleh para pemburu beasiswa:
1. Pahami struktur aplikasi beasiswa.
Pada umumnya, struktur aplikasi terdiri dari bagian pembukaan (menjelaskan persyaratan umum dan khusus serta tata cara pendaftaran beasiswa), pertanyaan umum (mengidentifikasi latarbelakang pendidikan, pekerjaan dan keluarga serta memetakan minat potensi kandidat), pertanyaan khusus (mengidentifikasi motivasi melamar beasiswa, usaha yang telah dilakukan, rencana studi serta bagaimana merealisasikan rencana tersebut).
2. Pahami maksud pertanyaan.
Bacalah secara seksama guna mengetahui maksud pertanyaan. Hal tersebut penting terdapat kesesuaian antara pertanyaan dengan jawaban. Apabila tidak memahami pertanyaan maka bacalah berulang-ulang. Baik pula jika pertanyaan sulit tersebut didiskusikan dengan orang yang lebih paham terhadap pertanyaan dimaksud.
3. Ketauilah bahwa tidak terdapat jawaban benar dan salah dalam aplikasi beasiswa.
Namun jawaban yang diharapkan adalah jawaban atraktif dan logis. Maksudnya, ide jawaban harus menarik perhatian tim seleksi dikarenakan ribuan aplikasi yang masuk. Sedangkan tim seleksi kudu menilai satu-persatu aplikasi yang masuk. Jika ide jawaban menarik maka aplikasimu akan dipertimbangkan lolos oleh tim seleksi. Selanjutnya, jawaban yang dikemukakan kudu masuk akal (logis/rasional).
4. Kedepankan kejujuran
Jujurlah dan gunakan ide mu sendiri dalam menjawab pertanyaan pada aplikasi beasiswa. Jawaban- jawaban tersebut akan dicek ulang kebenarannya pada saat wawancara.
5.Gunakan kalimat yang singkat padat jelas
Pada umumnya, para pelamar beasiswa suka menggunakan jawaban yang bertele-tele. Sebaiknya hal tersebut mulai ditinggalkan. Gunakanlah kalimat yang sibgkat padat dan jelas sebab diberlakukan batas maksimal kata pada tiap item jawaban.
Dari sudut pandang kandidat, aplikasi berfungsi sebagai:
1. Duta.
Aplikasi mewakili pemikiran kandidat. Ibaratnya kandidat menjual ide/gagasan serta meyakinkan donor bahwa kandidat merupakan orang yang telat menerima beasiswa. Sebaiknya, pola penulisan jawaban bersifat persuasif (meyakinkan) dengan dilengkapi data yang valid.
Contohnya : Saya bermaksud mengambil studi master manajemem informasi karena kebutuhan organisasi akan tenaga profesional dibidang informasi. Berdasarkan data laporan tahunan, terjadi peningkatan trend akses ke sumber e resources maka lembaga kami akan meningkatkan jumlah koleksi e resources. Namun kami belum memiliki sistem manajemem informasi. Demikian halnya dengan ketersediaan tenaga ahlinya.
2. Rencana studi.
Aplikasi merupakan panduan bagi kandidat untuk menentukan jenjang pendidikan, universitas yang dituju serta nama program studi. Selanjutnya pada aplikasi diuraikan pula topik thesis/disertasi, alasan memilih topik tersebut, kajian awal yang telah dilakukan terkait topik tersebut, tujuan dilakukan penelitian, manfaat penelitian bagi pengembangan keilmuan, dan metodologi penelitian, universitas tujuan dan calon pembimbing akademik.
Kenali Tipe Pertanyaan
Setidaknya terdapat  2 tipe pertanyaan dalam aplikasi, yakni:
1. Tipe pertanyaan utama
Jenis pertanyaan ini menggali informasi latar belakang keluarga (nama, usia, status pernikahan, jumlah anak), jenis pekerjaan, jenjang pendidikan dan ketrampilan bahasa serta ketrampilan komputer. Hendaknya, pelamar memasukkan data diri sesui identitas resmi. Tujuannya agar tidak menyusahkan pelamar sendiri saat lolos seleksi dan menjalani studi saat diluar negeri.
Selanjutnya pertanyaan terkait pekerjaan diperinci lagi tentang asal insitutusi, jenis pekerjaan keseharian (termasuk jenis klerical atau manajerial), deskripsi tugas, wewenang dan tanggung jawabnya, deskripsi tugas pokok fungsi lembaga tempat bekerja. Sedangkan bagi fresh graduate, pertanyannya berputar sekitar aktivitas selama kuliah, keterlibatannya pada organisasi dan perannya. Selanjutnya, terdapat pertanyaan tentang peran apa yang diinginkan calon pelamar 10 tahun mendatang bagi diri, masyarakat dan organisasi. Pertanyaan-pertanyaan tersebut untuk menakar tingkat kepemimpinan calon pelamar. Biasanya beasiswa diprioritaskan bagi para calon pelamar yang mampu membuat perubahan dilingkungannya.
2. Pertanyaan suplemen
Tak kalah pentingnya, pertanyaan suplemen menggali wawasan calon pelamar terhadap calon negara pemberi beasiswa. Gunanya mengurangi resiko gegar budaya bagi calon pelamar beasiswa. Pertanyaan seperti: Apa yang kamu ketahui tentang negara X? Sebaiknya calon pelamar menggali informasi dari berbagai sumber untuk mengetahui tentang adat istiadat kebiasaan negara X, jenis makanannya, kondisi geografisnya. Apa pula pertanyaan tentang motivasi melamar beasiswa. Sebaiknya, gunakan kata-kata positif dan persuasif terkai motivasi, seperti: ingin meningkatkan kualitas diri, memperoleh pengalaman dan memperluas jejaring sosial.
Terdapat pula pertanyaan tentang 'goal' apa yang ingin diperoleh setelah studi diluar negeri? Jawablah bersekolah di luar negeri akan mengasah soft skill (manajemen waktu, adaptif terhadap budaya, empati) lalu jelaskan secara spesifik dengan contoh-contoh nyata, serta memperoleh hard skill melalui pengalaman internship dan sebagainya.
Selanjutnya pertanyaan terkait aspek kepemimpinan. Peran apa yang calon pelamar dalam proses perubahan. Jawablah calon pelamar bertindak sebagai inisiator dan koordinator dalam program perubahan. Ceritakan juga contoh nyata program perubahan dalam lingkup kecil sekalipun (dalam lingkup keluarga, RT /RW maupun unit kerja terkecil). Lebih baik ada perubahan walaupun kecil dari pada tidak sama sekali.
Langkah terakhir adalah cek dan re-check.
Sebelum mengirimkan aplikasi beasiswa, teliti kembali kelengkapan administrasinya. Pastikan semua pertanyaan telah terjawab. Tidak ada salahnya meminta bantuan teman untuk membaca kembali aplikasi beasiswa dan memberikan kesempatan kepadanya untuk umpan balik. Jika semua syarat dan jawaban sudah lengkap maka pastikan aplikasi terkirim kealamat yang tepat dan tidak melampaui batas waktu pengiriman. Semoga pengalaman ini bermanfaat dan selamat berburu beasiswa. Salam sukses (RAH)


Friday, 13 November 2015

Seri belajar dari tetangga 4: Menyusuri Sungai Torrens

Adelaide, ibukota negara bagian Australia Selatan, dinobatkan oleh Lonely Planet sebagai kota yang perlu dikunjungi (ABC news, 2013). Kota ini memiliki penataan kota baik dengan memadukan keindahan alam dan aktivitas bisnis. Tidak mengherankan jika di berbagai sudut kota ini, para wisatawan dapat dengan mudah menemukan taman-taman yang berhiaskan aneka bunga, sebagaimana mudahnya menemukan pusat-pusat bisnis. Keindahan kota semakin lengkap dengan kehadiraan sungai Torrens atau istilah lokalnya adalah Karawirra Pari. Sungai ini membentang sepanjang 30 km dari hulu di daerah Mount Lofty Ranges dan bermuara ke pantai Henley (Walking SA, 2015). Keunikan sungai ini terletak pada pengelolaannya yang baik. Walaupun sungai ini melewati jantung kota Adelaide, namun sungai ini jauh dari kesan kotor, polusi, dan kumuh. Terlihat bahwa pemerintah kota Adelaide menjadikan sungai Torrens sebagai beranda kota.

Musim semi, yang biasanya mulai pada bulan Oktober-November, memberikan keleluasaan bagi warga Adelaide guna melakukan kegiatan out door. Salah satu pilihannya adalah bersepeda atau berjalan kaki menyusuri Sungai. Penulis berkesempatan menyusuri sungai Torrens pada awal November lalu dan memilih bersepeda menyusuri sungai Torrens dari Adelaide Parkland sampai Walkerville.

Adelaide parkland merupakan salah satu taman yang terletak di Adelaide bagian utara. Taman ini dapat dijangkau dari Adelaide CBD karena letaknya persis dibelakang Adelade Railway Station. Taman ini dilengkapi minigolf, kafetaria dan fasilitas umum. Terdapat pula pintu pengontrol level air pada taman ini. Pintu air tersebut berfungsi sebagai pengendalian  banjir pada sungai Torren. Selain itu, warga Adelaide memanfaatkan bendungan Torrens di area Adelaide parkland sebagai wahana olahraga dan rekreasi. Tidak mengherankan jika setiap akhir pekan, banyak warga yang beraktivitas olah raga dayung.  Tidak sedikit pula warga yang naik  kapal Popeye. Kapal wisata tersebut memiliki rute Adelaide Zoo ke Elder park pulang pergi. Tarif menaiki kapal tersebut adalah $15 untuk dewasa dan $ 8 untuk anak-anak.

'Living in harmony' sepertinya menjadi sebuah konsep yang dianut pemerintah kota Adelaide dalam mengelola kota, termasuk pengelolaan sungai Torren. Konsep tersebut menjaga keseimbangan antara aktivitas manusia dan alam. Dan sepertinya asumsi bahwa pembangunan akan mengancam kelestarian alam terbantahkan pada konteks ini. Sepanjang perjalanan menyusuri sungai Torrens, penulis dimanjakan oleh fasilitas footpath yang mulus. Jalur tersebut digunakan sebagai jogging track
Kawanan angsa hitam di Elder park, Adelaide
dan cycling track. Pada beberapa titik, pemerintah kota memasang papan peringatan untuk menghormati pengguna jalur tersebut. Siapakah pengguna istimewa tersebut? Ternyata pengguna istimewa tersebut adalah kawanan angsa hitam liar yang kesehariannya beraktivitas disungai tersebut. Pemerintah kota sangat melindungi keberadaan hewan-hewan tersebut. Manusia yang usil mengganggu hewan tersebut akan menerima denda yang lumayan besar jika mengganggu kawanan hewan liar tersebut. Terdapat kebijakan bahwa pemerintah kota Adelaide memasang CCTV pada titik-titik rawan dan pemerintah kota mendorong partisipasi warganya untuk menjaga ketertiban melalui program neighboring watch. Alhasil program pemerintah kota Adelaide cukup berhasil mencegah tindak kejahatan terhadap warga maupun hewan-hewan liar tersebut.

Kembali lagi ke konsep living in harmon kelestarian alam menjadi pertimbangan bagi pemerintah kota Adelaide dalam pengembangan tata kota. Bantaran sungai Torren steril dari bangunan liar, sehingga fungsi bantaran sungai sebagai kawasan resapan air dan penyangga sungai berfungsi dengan baik. Selain itu, penulis sedikit terkejut ketika mendengar suara kodok di siang hari karena sepengetahuan penulis bahwa keberadaan kodok menjadi indikator alami tingkat polusi air pada suatu kawasan. Walaupun air sungai Torrens terlihat keruh secara kasat mata, namun penulis tidak menjumpai sampah yang mengambang disungai maupun busa-busa bahan kimia limbah pabrik. Sesampainya di Walkervile, penulis beristirahat dan merenung bahwa sudah saatnya pengelolaan sungai di tanah air mengadopsi konsep living in harmony. Sebuah konsep yang memadukan dan menjaga keseimbangan antara kelestarian alam dan aktivitas manusia. Sudah saatnya, sungai menjadi wajah dari sebuah kota. Sepantasnya, sungai didandani dan dijaga fungsinya oleh pemerintah dan warganya sehingga sungai menjadi cerminan sebuah kota. Serta, pengelolaan sungai dapat baik akan mencegah terjadinya bencana musiman, yakni banjir.


Referensi:
ABC news 2013, Adelaide ranked in world's top 10 cities to visit by Lonely Planet, dilihat pada 14 November 2015, <http://www.abc.net.au/news/2013-10-29/adelaide-ranked-in-world27s-top10-cities-to-visit/5051300>.
Walking SA 2015, River Torrens Linear Trail, West Beach to Adelaide CBD to Athelstone, dilihat pada 14 November 2015, <http://www.walkingsa./walk/find-a-place-to-walk/river-torrens-linear-trail-west-beach-to-adelaide-cbd-to-athelstone/

Tuesday, 9 June 2015

Travelling librarian part 1 : Visiting Morlock Wings.

Adelaide is a fascinating city. We can meet friendly dwellers and see beautiful parks. A conducive situation makes a new comer feeling comfortable. Interestingly, the city council has fully attention to preserve old buildings. No wonder that many old buildings are attracting. The series of city's landmarks can be easily found in the North Terrace. It can be mentioned that Adelaide Train Station, Old Parliament House and State Library of South Australia are situated along North Terrace. These landmarks give a sophisticated impression for the new comer.

An old building with medieval architecture attracted my curiosity. After I read a plaque outside the building, I knew that the building was called Morlock Wings. The curiosity encouraged me to enter the building. The main entrance could be obtained through a corridor crossing the main entrance of State Library. Unbelievable, I felt that the time seemingly went back to the past. I saw a wide range of mementos from time to time. It could be found the artifacts of harvesting wine, sea exploration and many other things in the first floor. In the next level, there were a lot of rare books. Amazing was a piece of word from my lip to describe the valuable collections in the Mortlock Wings. These historical collections reminds me with a quote "History will be kind for me, I intend to write it-Winston S. Churchill'. The Morlock Wings and its collections is bridging the past and present time.