Tuesday, 13 August 2019

Tutorial pembuatan video animasi sederhana bagi Pustakawan

Perpustakaan bukanlah sekedar berfungsi sebagai tempat penyimpanan buku saja. Namun perpustakaan pun dapat berfungsi mendidik pemustakanya guna memperoleh pengetahuan baru melalui layanan Bimbingan Pengguna.

Tentu saja, karakteristik pemustaka generasi zaman Now berbeda dengan pemustaka generasi zaman Old. Salah satu karakter pemustaka zaman Now yang teridentifikasi oleh penulis adalah 'Tech savvy' atau melek teknologi. Maksudnya, mereka akan lebih tertarik jika materi bimbingan pemustaka disajikan dengan sentuhan teknologi, salah satunya melalui video animasi seperti file video yang tersaji pada pembuka di artikel ini

Pustakawan tak perlu mengernyitkan dahinya mendengar pembuatan video animasi? Pembuatannya tidaklah sesulit yang dibayangkan. Tidak percaya? Ikutilah langkah-langkah dibawah ini.

Langkah Pertama adalah pembuatan naskah video. Hal tersebut mutlak dilakukan agar video tersebut dapat mudah dibuat Pustakawan dan dimengerti oleh viewernya. Setidaknya, naskah video tersebut perlu memuat judul, target audience, durasi, materi persegmentasinya alurnya.

Langkah Kedua adalah membuat akun pengguna pada aplikasi pembuat video animasi. Pada artikel ini, penulis menggunakan aplikasi PowToon yang dapat diakses pada halaman: https://www.powtoon.com/account/login/
Terdapat dua cara aksesnya, yakni menggunakan akun media sosial Facebook atau mendaftar terlebih dahulu pada akun PowToon tersebut.

Selanjutnya, pengguna PowToon akan ditawarkan sejumlah pilihan jenis video animasi, yakni: presentasi, infografis, video penjelasan atau video marketing yang kesemuanya mendapat sentuhan animasi. Tentukan jenis video sesuai tujuan dan target audience Bimbingan Pemustaka.

PowToon juga menyediakan pilihan Blank PowToon dan Template PowToon. Kedua pilihan tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Pada pilihan Blank PowToon, kita selaku animator diberikan kebebasan menentukan background, tokoh animasi, durasi dan pilihan gaya perpindahan dari satu slide ke slide lainnya. Kelemahannya apabila animator tidak memiliki ide maka dia akan mati gaya.
Sebaliknya pada pilihan Template PowToon, animator akan mudah menyesuaian isi pesan dengan background, warna dan penokohon serta durasinya. Sedangkan kelemahannya, animator tidak memiliki kebebasan mendesain video animasi sesuai keinginannya.
Disarankan bagi pustakawan sebagai animator  pada PowToon menggunakan pilihan Template PowToon sembari meningkatkan jam terbangnya.


Langkah Ketiga: pada saat Template PowToonsebagai pilihan maka animator tinggal menyesuaikan 'isi pesan' pada tempat yang tersedia. Adapun cara mengedit 'TEXT' adalah sebagai berikut:

Tampilan Edit TEXT pada layar aktif PowToon
Pada tampilan gambar disamping klik kanan setting pada TEXT yang hendak diubah. Pada menu setting tersebut akan menampilkan : Jenis huruf, Ukuran Font, Posisi Huruf dan seterusnya. Sedangkan untuk mengganti kata pada TEXT dengan double klik lalu ketikkan 'kata sesuai keinginan kita'. Lalu jangan lupa SAVE.






Sedangkan cara mengganti TOKOH animasi dengan cara yang hampir sama dengan cara mengganti TEXT, yakni: select tokoh animasi yang hendak diganti lalu klik kanan Setting. Menu tersebut akan menampilan sub menu sebagai berikut: 
SWAMP berfungsi untuk mengganti  tokoh animasi dengan tokoh lainnya
POSE berfungsi mengganti gerakan tokoh animasi.
FLIP berfungsi mengganti posisi tokoh animasi dengan sudut 180 derajat
ANIMATION berfungsi mengatur jumlah gerakan animasi tokoh dalam suatu frame video.

Langkah Keempat, apabila video animasi yang telah kita buat sudah sesuai keinginan kita maka selanjutnya kita merubah Format filenya melalui Menu EXPORT yang terletak pada pojok kanan bawah pada tampilan Preview PowToon. Tampilan pilihan jenis output dari menu EXPORT sebagai berikut:

Kita dapat langsung menyebarluaskan file tersebut melalui akun media sosial milik perpustakaan. Namun apabila kita ingin menyimpan file MP4-nya maka kita perlu menguploadnya ke akun YouTube dan selanjutnya copy link file video tersebut ke online video converter. Selanjutnya unduh file hasil konversian tersebut.

Semoga artikel singkat ini memberikan gambaran tentang proses pembuatan video animasi sederhana menggunakan aplikasi PowToon. Selanjutnya, rekan-rekan pustakawan dapat mengasah ketrampilan animasinya pada aplikasi tersebut dan menghasilkan produk video animasi yang menunjang kegiatan Bimbingan Pemustaka.
-Salam Kreatif-

0 comments: